Tahun 2019 Jumlah Kesakitan di Kota Bekasi Alami Penurunan

  • Redaksi
  • 17 September 2019
  • 241
  • Bagikan:
Tahun 2019 Jumlah Kesakitan di Kota Bekasi Alami Penurunan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati

BEKASI – Angka kesakitan di Kota Bekasi alami penuran di tahun 2019, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai diatas standar kesehatan Nasional, yakni 37 persen atau 1 juta pelayanan yang diterima rumah sakit.


Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati mengatakan pada tahun 2018 lalu, pihaknya mencatat ada 1 juta pelayanan yang dilakukan rumah sakit. Presentase tersebut terlihat dari tingginya penggunaan Kartu Sehat berbasis NIK milik Pemerintah Kota Bekasi.


“Tahun 2018 lalu, pelayanan rumah sakit terhadap pengguna KS sangat tinggi mencapai 1 juta layanan. Namun sampai bulan Juni 2019 ini sudah ada penurunan dari tahun sebelumnya,” ungkapnya, Selasa (17/9/2019).


Menurutnya, Dinas Kesehatan Kota Bekasi juga menginstruksikan kepada seluruh Puskesmas agar gencar melakukan kegiatan promotif dan preventif kepada masyarakat. Langkah ini dimaksudkan untuk memberikan pendidikan pada prilaku sehat masyarakat.


“Untuk menurunkan pengunjung yang berobat, Puskesmas harus gencar mengedepankan pola promotif dan preventif. Kuratif atau penanganan orang sakit itu adalah tambahan. Masyarakat juga boleh berkonsultasi ke Puskesmas tentang tata cara pola hidup sehat,” pungkasnya.


Kendati begitu, Tanti mengakui bahwa kuratif merupakan kenyataan yang terjadi hampir di setiap puskesmas. "Kenyataannya fungsi puskesmas sebagai penanganan akhir, yakni berobat. Kita tidak berharap masyarakat sakit," tandasnya.



Disarankan untuk anda