Geleng Kepala, Tri Adhianto Saksikan Kondisi Curug Parigi Yang Memprihatinkan
Tim Katak Dinas Lingkungan Hidup Kota membersihkan tumpukan sampah di sekitar Curug Parigi
BEKASI – Eksitensi destinasi wisata Curug Parigi di RT 01 RW 06, Kelurahan Cikiwul, Kecamatan Bantargebang terlihat memprihatinkan. Limbah sampah plastik banyak ditemukan di sekitaran curug.
Curug Parigi terkenal sebagai miniaturnya air terjun Niagara Kota Bekasi. Namun sayang, keberadaannya pun luput dari perhatian Pemerintah.
Baru-baru ini, Wakil Wali Kota Bekasi mengunjungi lokasi wisata yang saat ini tren dikalangan para pesepada. Ia mengamati sekitaran kondisi curug yang memprihatinkan, dengan sampah yang berserakan.
“Keasrian Curug ini harus selalu dijaga. Pengelola yang saat ini sebagian besar adalah warga, harus selalu memotoring dan menjaganya. Kalau semua ini bisa dijaga, kondisi Curug pun akan lebih asyik dan banyak di kunjungi wisatawan lokal maupun domestik,” tutur Tri Adhianto, Wakil Wali Kota Bekasi saat di konfirmasi, Rabu (8/7/2020).
Tri mengaku, dirinya tidak sendirian saat mendatangi Curug Parigi. Ia didampingi istri dan sejumlah tim katak dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi.
“Iya saya sama istri melihat langsung kondisi Curug. Kebetulan ada tim katak dari Dinas Lingkungan Kota Bekasi yang membantu untuk membersihkan sampah, baik yang ada di pinggiran curug, maupun yang tersangkut di bebatuan curug,” pungkasnya.
Dirinya mengimbau kepada pengelola untuk menata para pedagang yang ada di sekitar Curug, agar tertib dan membantu menjaga keasrian.
“Kalau pedagangnya tertib, curugnya rapih dan bersih, tentunya bisa menjadi daya tarik yang luar biasa bagi wisatawan, disitu ada nilai ekonomis untuk penghasilan warga. Ini dalam rangka mensejahterakan warga sekitar dalam menjaga kearifan lokal,” tutupnya.
